Indonesia sudah lama terkenal sebagai negara yang sangat kaya dengan sumber daya alamnya. Mulai dari berbagai macam tanaman, satwa, hingga hasil tambang yang bernilai tinggi. Daerah yang merupakan penghasil mineral-mineral berharga dapat kita temukan di banyak lokasi di Indonesia. Untuk melakukan pertambangan, tentunya ada beberapa proses yang harus dilakukan. Salah satunya adalah proses identifikasi untuk menentukan ada atau tidaknya kandungan emas secara umum. Seperti apa identifikasinya? Dimana saja daerah penghasil emas di Indonesia berada? Simak selengkapnya berikut ini! Baca Juga Kebijakan K3 Perusahaan Tambang yang Wajib Anda Ketahui Ciri – ciri Daerah Penghasil Emas Wilayah yang memiliki cadangan emas dapat ditemukan berkat adanya identifikasi secara umum. Beberapa wilayah yang kemungkinan memiliki kandungan emas biasanya memiliki sifat sebagai berikut. 1. Kandungan Mineral Tertentu Kawasan atau tanah dengan kandungan mineral sulfida bisa jadi memiliki kandungan emas di sekitarnya. Hal ini biasanya ditandai dengan terciumnya bau seperti belerang. 2. Di Sekitar Aliran Lahar Gunung Berapi Kawasan gunung berapi biasanya memiliki lapisan tanah yang berlempung dengan ketebalan yang cukup tinggi. Biasanya kandungan emasnya tersembunyi di sela-sela batu kuarsa yang terdapat di lokasi tersebut. 3. Dinding Tebing Jika terdapat tanah merah dengan lapisan yang tebal dan tanah hitam berwarna hitam pekat di sebuah tebing, biasanya kandungan emas dapat ditemukan di daerah tersebut. Walaupun jumlahnya tidak terlalu besar dan kurang menjanjikan. Daerah Penghasil Emas di Indonesia Setelah mengetahui ciri-ciri wilayah yang mengandung emas, selanjutnya inilah beberapa daerah di Indonesia yang menghasilkan emas dengan kualitas terbaik. Selengkapnya dapat disimak dalam poin-poin berikut ini! 1. Pulau Sumbawa Nusa Tenggara Barat Lokasi tepatnya berada di daerah yang disebut sebagai Batu Hijau. Di wilayah ini, cadangan emas yang ditemukan mencapai hampir 3 juta ons. Selain emas, mineral yang teridentifikasi di daerah ini adalah tembaga. Kegiatan pertambangan emas di Batu Hijau ini dimulai di awal abad 21. Pengelolaannya kini masih dipegang oleh perusahaan asing, namun diperkirakan akan kembali ke Indonesia pada 2025. 2. Gunung Pongkor Kegiatan pertambangan di wilayah ini berlangsung sejak akhir abad 20, tepatnya di tahun 1994. Lokasi tepatnya berada di Pulau Jawa sebelah barat. 3. Kapuas Kalimantan Tengah Selain masyhur karena aliran sungainya, Kabupaten Kapuas juga terkenal karena tambang emasnya, tepatnya berlokasi di Desa Pujon. Tidak sedikit yang masih banyak menambang emas secara tradisional, hal itu berdampak pula pada mata pencaharian utama penduduk di area tersebut. 4. Halmahera Sulawesi Utara Pertambangan yang menghasilkan emas terbanyak ketiga di Indonesia ini tepatnya terletak di daerah Gosowong. Cadangan emas yang ditemukan sangat banyak, hingga 20 juta ons. Adapun daerah ini dikelola oleh perusahaan plat merah, yaitu PT Aneka Tambang. 5. Banyuwangi Jawa Timur Daerah paling timur di Pulau Jawa ini menduduki peringkat kedua sebagai penghasil emas terbesar, hampir 30 juta ons dari total seluruh kandungan mineralnya yang mencapai hampir dua milyar ton. Terletak di kawasan Tujuh Bukit, daerah ini juga dikenal dengan nama Tanjung Pitu. 6. Papua Kawasan ini tentunya sudah sangat populer karena perusahaannya, Freeport, sering muncul di pemberitaan nasional. Apalagi sejak PT Freeport Indonesia berhasil mengakuisisi lebih dari separuh sahamnya pada tahun akhir tahun 2018. Total produksi emas yang mencapai 240 kilogram per hari, pertambangan yang berlokasi di Grasberg ini merupakan yang terbesar di Indonesia, dan menjadi salah satu yang terbesar di dunia. 7. Sumatera Utara PT Agincourt Resources PTAR adalah sebuah perusahaan pertambangan dengan basis di Indonesia yang bergerak di bidang eksplorasi, penambangan, dan pengolahan mineral batangan emas dan perak. Satu-satunya tempat operasinya adalah di Tambang Emas Martabe di Sumatera. Fungsi-fungsi perusahaan dikelola dari Jakarta. Baca Juga 3 Pertimbangan Penting Jika Anda Ingin Bekerja di Pertambangan Demikianlah identifikasi wilayah yang mengandung emas beserta daftar beberapa daerah penghasil emas yang terdapat di Indonesia. Semakin yakin dengan kekayaan negara kita, bukan? Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.
Caramendeteksi keberadaan emas dengan menggunakan Elektronik Prospecting, kemudian juga bisa memakai tes merkuri dan lainnya. Biasanya ciri-ciri pasir mengandung emas terendap dalam lapisan primer bagian atas dengan ukurannya sebesar kerikil yang ditemukan pada daerah motherload emas .
Mengenali Emas Batuan Quartz Vein dengan emas halus Cara Mengenali Emas Dalam BatuanEmas asli batuan adalah emas yang terdapat di dalam batuan di alam dan terbentuknya secara proses alami yang terjadi secara berbagai macam teori dan pengenalannya pun berbeda beda sesuai dengan keterdapatannya di alam. Mengenal emas itu asli atau tidak di dalam batuan di alam sekitar kita ada beberapa cara dan ciri yang ditunjukkannya dari pengamatan secara megaskopis, mata biasa tanpa batuan kanta. Bagaimana mengenali emas atau bukan di dalam tanah.? Emas mempunyai sifat yang berbeda dari benda lain. apa saja itu... Biasanya terkecoh oleh adanya Pyrite. Hati hati ya...Apa itu Pyrite..? Emas asli berat timbangannya. karena density Au = 19. Mudah terlepas dari batuan asal. Emas asli batuan mempunyai kesan tetap sama dilihat dari sisi manapun. Di alam aslinya sering dijumpai emas yang sudah terhanyutkan dan ini di sebut emas Alluvial = Alluvial Gold. Dalam masa exploration regional, maka cara menentukan adanya emas dalam batuan atau Hard Rock Gold prospecting dilakukan pengujian emas hanyutan atau pengujian alluvialnya. Cara itu dilakukan untuk mendapatkan contoh sample stream sediment, cara tradisional adalah dengan mendulang. Dulang sekali mendapatkan beberapa butir emas yang tampak mata sekitar 5 sampai 10 butir kasar , itu sudah cukup memberikan arti yang cukup significant, untuk melanjutkan exploration lebih ke arah hulu. Baru kemudian setelah di jumpai tanda tanda mengarah ke clue atau penunjuk akan adanya prospect emas di dalam batuan, maka selanjutnya diperkirakan system apa yang mungkin terjadi di lokasi prospect tersebut. Bagaimana cara Praktis untuk mengenali emas dalam batuan ? Emas pada batuan quartz Bagaimana mengenali emas di dalam tanah, akan dibahas dibawah ini Emas bersifat logam, metaloid, kilap metalic, bukan menyerap sinar seperti kayu atau tanah. Sering terkecoh dengan mineral pyrite. Hati hati karena pyrite bersinar memantul sinar seperti kaca , bersifat kristal, tetrahedral. Emas berat jenis 19, jadi berat paling berat Mudah terlepas dari batuan host jika teroksidasi Dari sisi mana saja emas tampak sama warna dan kilapnya. Di alam aslinya sering dijumpai emas yang sudah terhanyutkan dan ini di sebut emas Alluvial= Alluvial Gold. Suatu knowledge, emas ada di dalam batuan terjebak secara alami, dikarenakan suatu rangkaian proses alami, oleh karena itu dapat berbentuk kristal emas itu sendiri dan juga dapat sebagai suatu ikatan kimiawi bersama mineral tertentu dalam batuan. Inilah dikenal sebagai proses mineralisasi. Karena itulah membentuk jebakan EMAS yang bercirikan sendiri sendiri. antara lain 1. Low Sulphydation Epythermal Deposite Jebakan emas ini sering dicirikan adanya Adularia-Sericite Vein, cirinya munculnya elektrum-silver sulphonate, argentite. juga hadirnya sejumlah base metal sulfida bertekstur vuggy, bended , breksia dari quartz -adularia vein tersebut. Emas nya mempunyai kadar yang Tinggi . Batuan dinding bersifat Felsic dari batuan volcanics. Batuan Induk dan Asosiasi nya andesite, dacite, rhyodacite, rhyolite , asosiasi batuan sedimen dan intrusi hypabyssal. Mineralisasio calc-alkaline. Alteration Zonasi umumnya dijumpai dari bawah ke atas system – quartz + kaolinite + smectite ± zeolite ± barite ± calcite; Atau juga quartz + adularia ± illite; quartz + chlorite ± calcite; presence of adularia is variable. Juga dijumpai quartz + adularia ± illite; quartz + chlorite ± calcite; Kehadiran dari mineral adularia sebagai variable. Tinggi rendahnya kadar emas sangat erat berasosiasi dengan keberadaan adularia ini. Contoh Gunung Pongkor, Aneka Tambang Leuwiliang Bogor Jawa Barat Indonesia. 2. High Sulphydation Epythermal Deposite jebakan emas ini umumnya dijumpai di daerah berbatuan volkanik, tuff dan bertekstur berlobang, breksia, dan bersifat acid-sulphide . Ciri yang lainnya adalah adanya alterasi advance argilic, kaya alumina , munculnya mineral enargite-luzonite, pyrite Alterasion berasosiasi dengan batuan bertemperature tinggi misal quartz-alunite-pyrophyllite advance argillic; Quartz-Alunite bergradasi grade Umumnya termineralisasi seluruh body quartz vein dan bukit batu tersebut sehingga menjadi jebakan berbentuk dome, seluruh bukit mengandungi emas Kadar emas dijumpai biasanya rendah saja, akan tetapi mempunyai tonage yang besar banyak Contoh deposit Martabe, Lanut, Miwah di Indonesia, Lepanto di Philipine, Yanacocha di Peru 3. Sediment Hosted Gold Deposite Ciri jebakan emas sedimen hosted adalah adanya batuan sedimen sebagai capsrock atas batuan mengandung emas. Batuan capsrock ini dapat berupa batuan carbonate atau sedimen lainnya Bersifat emas deseminated, bersama iron sulfida sangat halus, carbonan atau calcareous Umumnya berkadar emas tinggi sampai bonansa Alterasinya merupakan disolusion batuan carbonate dalam sequens calcite-dolomite Mineral silica menempati rongga rongga voids pada batuan carbonate tersebut, terjadilah proses hydrolisis dari aluminium silicate ke mineral clay. Contoh deposite Mesel Ratatotok di Indonesia, Bau di malaysia 4. Phophyry Copper Gold Deposite Jebakan emas ini menunjukkan adanya kandungan tembaga dalam mineral malachite, azurite, bornite dan covelite Bersifat deseminated dan vein let halus tembaga dan iron sulfida Berasosiasi dengan batuan potassic, Sericite, Propylitic Berada bersama suatu intrusi pluton di dinding Batuan hosted umumnya Tonalite Mengandung Copper-Gold atau Gold Copper Contoh Batu Hijau, Grasberg di Indonesia 5. Skarn Gold Deposite Ini adalah konsentrasi chalcopyrite dan calcium-silicate contact dengan batuan metasomatisme. Deposite dapat hanya emas saja atau tembaga dan emas Alterasinya mineral silicate bersifat zoning dengan diopside-andradite di bagian tengah, wolastonite-tremolite di bagian luar Batuan beku teralterasi skarn epidote-garnet dengan khlorite dan clay Contoh deposite Estberg di Papua Indonesia 6. Orogenic Lode Gold deposite dicirikan oleh adanya quartz vein layer pada hosted batuan metasediment atau metavolcanics, immediately adjacent to wall rocks Host rocks umumnya phyllite, slate, schist dan milonitic rocks Banyak pengaruh tectonics , berdekatan dengan patahan. Quartz vein mengisi celah terbuka, biasanya fracture atau deformasion, lensa pada lapisan lapisan batuan, stratiform atau stockworks dengan replacement sulfida pada bagian sayap Contoh deposite Raub, Penjom, Silingsing, Sokor, Bt Ibam di Malaysia, Balarat, Bendigo. Big Bell di Australia 7. Massive Sulphyde Gold Deposite jebakan emas ini dicirikan oleh adanya laminasi tipis dari pyrite, pyrhotite, chalcopyrite yang terdapat pada lapisan tipis batuan sedimen klastis atau vulkanik tuff. tekstur berbutir halus, masive sampai laminasi tipis, Alterasi susah dibedakan karena sudah termetamorfosa lanjut. Contoh deposit di Beshi di Jepun , KiesLager di Australia, Mount Isa dan Broken Hill di Australia. 8. Laterite Saprolite Gold deposite Emas tersebar di bagian laterit dan saprolit dan berkembang di bawah kondisi tanah pelapukan tropis, Pada batuan dasar namun di bagian distal terhadap deposit emas nya. Mineralogi batuan dan tekstur hancur akibat hidrolisis, oksidasi dan pencucian di lingkungan supergen. Proses utama pengayaan emas meliputi pengayaan residu redistribusi Au dan kimiawi dan pertumbuhan butir dalam profil pelapukan Pada lateritic, mineralisasi Au dapat dilokalisasi di laterit atau terlantar pada kedalaman ke saprolit yang mendasarinya. Mineralisasi di laterit cenderung memiliki tekstur yang sama dengan bauksit tipe laterit, yang meliputi pisolitik, masif, nodular, dan bersahaja. Contoh deposit di Boddington, Mt. Gibson and Edna May, Australia. 9. Quartz Conglomerate Gold Deposite Sebagai palaeo placer deposit. Contoh deposit di Witwatersrand, South Africa. Elliot Lake, Jacobina and Moeda, di Brazil; dan Tarkwa di Ghana. 10. Iron Oxide Gold Deposite Zona breksi dan vena magnetit dan / atau haematite membentuk pipa dan bodi tabular yang dipandu oleh batuan vulkanik kontinental, sedimen dan intrusif. Deposit menunjukkan berbagai macam kandungan logam nonferrous dan bervariasi dari tipe monometallic Kiruna Fe ± P ke tipe polymetallic Olympic Dam Fe ± Cu ± U ± Au ± REE. Contoh deposite di Olympic Dam, Australia; Kiruna, Sweden; El Romeral, Chile; Wernecke Breccias, YT. 11. Placer Gold Deposite diciirikan oleh adanya e=sedimen endapan alluvial hasil transportasi pengikisan batuan di atas aliran sungai. Berupa endapan pasir, kerakal, boulder bercampur lumpur Bagian dekat dengan dasar endapan adalah beds rocks menjadi lapisan yang membawa emas disebut "Pay Dirt" Umumnya menjadi lokasi illegal karena mudah di ambil oleh masyarakat dengan mendulang, menyedot dengan Vacuum. Contoh deposite Kasongan, Central Kalimantan di Indonesia. 12. Intrussion Related Gold Deposite Ni, Cu atau sulfida kaya PGE di dasar intrusi mafik-ultramafik berulang-ulang. Host rock dan berasosiasi dengan batuan tipe Mafik berlapis untuk intrusi ultramafik yang mengandung norite, gabro, dunite, harzburgite, peridotite, pyroxenite, troctolite dan anorthosite. Serpihan pyritic terkait, evaporit atau sumber sulfur eksternal lainnya untuk mencemari magma disarankan Contoh deposit di Stillwater, MT; Duluth Complex, Bushveld Complex, South Africa
Meminjamdi bank memang solusi paling jitu buat kamu yang sedang memerlukan uang dalam jumlah besar. Tapi sebenarnya ada cara agar kamu bisa mendapatkan dana segar untuk tambahan modal usaha tanpa perlu pinjam uang ke bank. Barang berharga yang bisa kamu gadaikan antara lain BPKB motor atau mobil, emas perhiasan atau batangan, peralatan
Tahukah kamu bahwa saat ini ada aplikasi pendeteksi emas dalam tanah? Ya, aplikasi ini memang bisa menemukan emas, tidak hanya emas semua barang yang berbahan dasar metal seperti besi, timah dan aluminium juga bisa terdeteksi. Lalu apa saja aplikasi pendeteksi emas dalam tanah tersebut? Untuk mengetahuinya lebih jelas, maka kamu bisa menyimak artikel berikut. Berikut ada beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk menemukan emas dalam tanah, Antara lain 1. Metal and Gold Detector Aplikasi pendeteksi emas dalam tanah untuk perangkat Android yang pertama yang bisa diinstal adalah Metal and Gold Detector. Aplikasi ini sangat berguna dalam mencari logam dan emas yang mungkin hilang atau jatuh di tanah. Aplikasi ini diklaim dapat mendeteksi keberadaan benda logam dan emas dengan mudah bahkan dari jarak 30 cm sekalipun. Metal and Gold Detector menggunakan sensor magnetik bawaan pada perangkat Android, sehingga dapat menampilkan tingkat medan magnet pada layar smartphone. Ketika pengguna menggunakan sensor magnetik dalam aplikasi ini, saat tingkat medan magnet naik, smartphone akan bergetar atau mengeluarkan nada dering untuk menandakan keberadaan logam atau emas yang sedang dicari. Meskipun aplikasi ini berguna, perlu diingat bahwa kemampuan aplikasi hanya dapat membantu kamu dalam mendeteksi logam dalam jarak yang dekat dan hasilnya mungkin tidak seakurat menggunakan peralatan pendeteksi emas yang profesional. 2. Metal Detector and Gold Finder Aplikasi Metal Detector and Gold Finder juga memiliki fitur yang tidak jauh berbeda dengan aplikasi pendeteksi emas sebelumnya. Aplikasi ini juga memiliki sensor magnetik di dalamnya yang dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan emas dan logam dalam tanah. Cara menggunakan aplikasi ini cukup mudah, pengguna hanya perlu menekan tombol “Find” yang tersedia dalam aplikasi, kemudian menggerakkan smartphone di sekitar area yang ingin dideteksi. Setelah itu, pengguna bisa terus melanjutkan pencarian hingga emas atau logam yang dicari telah ditemukan. Menariknya, aplikasi ini juga mampu mendeteksi benda berbahan perak dan besi dalam tanah. Jarak dekat emas atau logam yang dicari dapat diketahui dengan mudah melalui grafik tanda panah dan alarm dalam aplikasi. Meskipun aplikasi ini bisa membantu dalam menemukan keberadaan logam dan emas, tetap disarankan untuk menggunakan peralatan pendeteksi emas yang profesional untuk hasil yang lebih akurat dan handal. 3. Aplikasi Metal Detector – Smart Tools Co Aplikasi Metal Detector – Smart Tools Co memiliki fitur tambahan yang belum ada pada aplikasi sebelumnya yaitu kemampuan untuk mendeteksi gelombang elektromagnetik dalam tanah. Dengan tambahan fitur ini, aplikasi ini dianggap lebih unggul dibandingkan dengan aplikasi lainnya. Untuk menggunakannya, pengguna hanya perlu menginstal aplikasi tersebut pada smartphone dan menggerakkannya di sekitar area yang ingin dideteksi. Aplikasi ini dapat mendeteksi emas atau logam dalam tanah dengan mudah. Namun, untuk menikmati beberapa fitur tambahan, pengguna harus membeli versi Pro terlebih dahulu. Dengan begitu, pengguna dapat memaksimalkan penggunaan aplikasi ini dalam mencari emas atau logam yang tersembunyi dalam tanah. 4. Metal Detector – Netigen Tools Selain aplikasi pendeteksi emas dalam tanah untuk android yang telah disebutkan sebelumnya, Metal Detector – Netigen Tools juga bisa menjadi pilihan yang tepat. Aplikasi ini mengukur nilai medan magnet untuk mendeteksi keberadaan emas dalam tanah dengan akurasi yang cukup baik. Aplikasi Metal Detector – Netigen Tools memanfaatkan sensor magnetik bawaan smartphone dan mampu menampilkan tingkat medan magnet dengan satuan T atau microtesla. Cara penggunaannya sangat mudah, cukup instal aplikasi dan gerakkan smartphone ke area sekitar yang ingin dideteksi. Jika emas sudah dekat, alarm dalam aplikasi akan berbunyi untuk memberikan notifikasi keberadaannya. 5. Metal Detector RZTech Metal Detector RZTech adalah salah satu aplikasi pendeteksi emas dalam tanah untuk android yang memiliki kemampuan yang bagus. Selain mendeteksi benda-benda berbahan emas dan logam, aplikasi ini juga dapat mendeteksi benda-benda berbahan perak dan besi. Kelebihan dari Metal Detector RZTech adalah kemudahan penggunaannya sehingga banyak orang yang memilih menggunakannya. Selain itu, aplikasi ini dapat diinstal secara gratis melalui Google Play Store. 6. Metal Detector Rayyan Apps Aplikasi ini mungkin tidak memiliki fitur terbaru, namun menawarkan cara terbaik dan paling sederhana untuk mendeteksi logam. Banyak dari kita mungkin pernah mengalami kesulitan dalam mencari kunci yang hilang, dan seringkali kunci tersebut berada di sekitar kita. Dengan aplikasi ini, Anda dapat dengan mudah menemukan kunci atau benda logam lainnya yang hilang hanya dengan menggerakkan smartphone di sekitar area yang dicurigai. Aplikasi ini dapat membantu menghemat waktu dan mengurangi rasa frustasi karena kehilangan benda-benda berharga. 7. Metal Detector by Gamma Play Metal Detector by Gamma Play merupakan aplikasi Android yang menggunakan sensor magnetik untuk mengukur nilai medan magnet dan mengubahnya menjadi detektor logam yang sebenarnya. Ketika terdapat logam di suatu daerah, medan magnet akan meningkat. Aplikasi ini merupakan salah satu aplikasi terbaik untuk mendeteksi bahan feromagnetik seperti besi, namun tidak dapat mendeteksi bahan non-feromagnetik seperti aluminium. Tampilan yang ditawarkan oleh aplikasi ini sangat sederhana, sehingga pengguna dapat mengoperasikannya dengan mudah kapan saja. Penutup Itulah beberapa aplikasi pendeteksi emas dalam tanah yang bisa kamu coba saat ingin mencari emas yang hilang maupun barang lain yang terbuat dari logam. Namun perlu diingat, bahwa aplikasi tersebut mungkin saja tidak akurat tergantung pada jenis Hp yang kalian gunakan.
Karenaitu, harga logam tanah jarang sangat mahal, bahkan melebihi harga emas.. Rare earth sebenarnya bukan hanya ditemukan di Lumpur Lapindo daerah Sidoarjo dan sekitarnya, tapi sejak lama ada di beberapa daerah lain di Indonesia. Satu di antaranya di Bangka Belitung. Untuk mengetahui lebih dalam apa itu logam tanah jarang, dan kegunaannya, simak penjelasan berikut yang dihimpun
Kini zaman semakin canggih dengan beberapa aplikasi pendeteksi emas dalam tanah untuk android yang bisa sobat Zona Gadget Indonesia coba. Ini tentu saja sangat berguna bagi Anda yang tinggal di daerah kayak akan emas atau bagi para penambang emas yang memang sudah profesional. Anda penasaran apa saja aplikasi tersebut? Simak informasi selengkapnya dalam bahasan gamblang berikut Juga 5 Aplikasi Edit Video Jedag Jedug Terbaik di HP AndroidAplikasi pendeteksi emas dalam tanah saat ini memang banyak sekali yang meminati. Selain mudah digunakan, aplikasi ini juga terbukti akurat karena sudah banyak yang membuktikannya. Anda ingin mencoba mendeteksi kandungan emas tersebut? Jika iya, cobalah salah satu aplikasi berikut Smart Tool foto pertama yang bisa Anda unduh di Android untuk mendeteksi keberadaan emas di dalam tanah yakni Smart Tool co. Aplikasi ini gratis dan bisa digunakan dengan mudah. Untuk menggunakan aplikasi ini, ponsel Anda harus memiki sensor magnetic. Sebab, hal itulah yang menentukan akurat atau tidaknya kandungan emas di dalam Juga 4 Aplikasi Ucapan Lebaran dengan Foto yang Mudah Digunakan2. Metal Detector & Gold FinderSumber foto Metal Detector & Gold Finder juga dibilang cukup ampuh untuk mendeteksi emas di dalam tanah. Anda cukup menekan tombol “find†di dalam aplikasi dan selanjutnya proses pendeteksian emas akan dijalankan. Selain emas, kandungan logam apapun yang ada di dalam tanah juga dideteksi dengan memanfaatkan bantuan dari sensor magnetic dalam ponsel Netigen ToolsSumber foto terakhir yang direkomendasikan untuk pendeteksian emas di dalam tanah yakni Netigen Tools. Tampilan aplikasinya cukup sederhana dan mudah digunakan sehingga sangat cocok bagi Anda yang masih pemula menggunakannya. Jika di dalam tanah ada terdeteksi emas atau logam, maka grafik dalam aplikasi ini akan meningkat dan aplikasi akan mengeluarkan bunyi yang menandakan emas bisa Anda tambang di Juga Daftar Nama Aplikasi 2FA Android Terbaik dan TerbaruItulah beberapa aplikasi terbaik yang dapat Anda unduh untuk mendeteksi emas di dalam tanah. Cara menggunakannya sangat mudah dan hasilnya juga sangat cepat. Jika Anda ingin meraup harta yang banyak dari penambagangan emas, silakan unduh aplikasinya secepatnya.
CaraMengetahui Keberadaan Emas di Batu atau Pasir, Jan 04, 2019· Bagi-bagi ilmu bagi penambang pemula semoga bermanfaat7 Cara Mengetahui Batu Alam yang Asli Atau Tidak, Mudah Kok!, Jadi kekerasan struktur pada batu juga menjadi salah satu ciri keaslian batu tersebut Untuk mengetahui ciri-ciri batu alam asli atau palsu, selain mengamati
Indonesia terkenal akan kekayaan daerah penghasil emasnya. Salah satu contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah emas. Indonesia merupakan salah satu negara sebagai penghasil emas terbanyak di dunia. Wilayahnya pun tersebar merata, mulai dari Sabang sampai Merauke. Adapun wilayah Indonesia yang menghasilkan emas antara lain Meulaboh di Aceh, Batangtoru di Sumatera Utara, Bengkalis di Riau, Sambas di Kalimantan Barat, Cikotok di Banten, Logas di Riau, Bolaang Mongondow di Sulawesi Utara, Gunung Pongkor di Jawa Barat, Rejang Lebong di Bengkulu, dan Tembagapura di Papua. Wilayah di Indonesia yang telah tercatat memiliki tambang emas antara lain ada di Sumatera Utara, Aceh Barat, Lebak di Jawa Barat, Banyuwangi di Jawa Timur, Lampung Selatan, Kapuas di Kalimantan Tengah, Pulau Sumba di Nusa Tenggara Barat, Bengkulu, dan Papua. Rata-rata setiap wilayah tersebut mampu menghasilkan emas dengan berat hingga puluhan juta ons. Bahkan di daerah penghasil emas di Papua, pertambangan emas dapat menghasilkan emas dengan berat hingga 240 kg per hari. Baca Juga Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Masuk Salah Satunya? Cara Mengidentifikasi Daerah Penghasil Emas Cara identifikasi dasar untuk mengetahui apakah suatu tempat atau wilayah dapat disebut sebagai daerah penghasil emas terbilang susah-susah gampang. Anda perlu memahami ciri-ciri tanah untuk menentukan apakah suatu daerah memiliki kandungan emas. Tanah yang mengandung emas memiliki ciri-ciri sebagai berikut 1. Mengandung Mineral Sulfida Wilayah dengan pasir atau tanah yang mengandung emas biasanya memiliki kandungan mineral sulfida yang tinggi. Hal ini ditandai dengan bau menyengat, seperti belerang. Anda juga akan menjumpai sebuah sungai atau mata air panas di sekitar lokasi daerah penghasil emas tersebut. 2. Dekat dengan Gunung Berapi Bau belerang umumnya memang tidak jauh dari gunung berapi. Wilayah dekat gunung berapi berpotensi menjadi daerah penghasil emas. Pada gunung berapi yang memiliki usia tua, biasanya terdapat aliran sungai. Aliran sungai ini memiliki lapisan tanah lempung merah yang cukup tebal. Ada juga pasir hitam atau black sand yang melapisi tanah di lokasi sekitar. Anda akan menjumpai beberapa jenis batu granit yang mana di bawah batu tersebut terdapat tanah yang mengandung emas. Bisa juga Anda menjumpai batuan putih berurat emas. Anda bisa menggunakan alat electronic prospecting untuk mendeteksi keberadaan emas tersebut. 3. Terdapat Dinding Tebing Pada lapisan dinding tebing mungkin terdapat sebuah lapisan tanah merah dan pasir hitam. Jika Anda menemukannya, ini bisa menjadi indikasi bahwa di daerah tersebut memiliki kandungan emas dan berpotensi sebagai daerah penghasil emas. 4. Memiliki Ciri Flora Khusus Wilayah di sekitar gunung berapi yang memiliki suhu cukup tinggi atau panas. Fenomena ini membuat flora di sekitar akan terlihat berbeda, tak seperti di daerah umumnya. Tumbuhan di sekitar lokasi memiliki daun yang berbentuk agak keriting serta bertekstur kering. Apabila Anda menjumpai semua ciri di atas, ada kemungkinan bahwa wilayah tersebut berpotensi sebagai daerah penghasil emas. Namun, itu hanya ciri sebagai identifikasi dasar saja. Untuk hasil yang lebih akurat, Anda harus melakukan tes uji kandungan tanah dan rentetan tes lainnya. Baca Juga Dari Pengolahan Emas, Ini 5 Manfaat yang Dapat Anda Nikmati Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.
BukanRahasia Lagi!: Jenis Tanah Yang Mengandung Bongkahan Emas Murni. Bukan Rahasia Lagi!: Jenis Tanah Yang Mengandung Bongkahan Emas Murni. Halo gansis dimanapun kalian berada, tetap patuhi protokol kesehatan dan jangan lupa pakai masker.. Memang sudah bukan rahasia lagi bahwa Indonesia Negeri kita tercinta ini memiliki kekayaan alam yangHay teman pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang ciri-ciri pasir mengandung emas ayo gays ciri-cirinya seperti di bawah ini bawah ini kita akan membahas banyak hal tentang emas lo hanya ciri ciri pasir mengandung emas saja tapi juga tentang banyak lainya juga seperti sejarah emas,arti emas dan lain lain gays cekidot ke bawah gays. Sejarah Emas Emas tak seperti logam lainya, emas mempunyai sejarah yang amat menarik dan tempat khusus di mata dunia. Selama beribu tahun sudah digunakan sebagai hiasan raja, mata uang dan standar mata uang global, dan baru-baru ini, terdapat pada benyak macam alat elektronik dan aplikasi medis. Suku Inca menyebut emas dengan sebutan “air mata dari Matahari. ” Sedangkan Homer, dalam “Iliad” dan “Odyssey,” mengemukakan emas dengan sebutan kemuliaan abadi dan tanda kekayaan di antara manusia lainya. Emas, unsur ke-79 pada Tabel Periodik dengan simbol Au Emas merupakan sesuatu yang sangat luar biasa, logam langka, dengan kombinasi tiada tanding dari sifat kimia dan fisik, mampu bersinar bahkan ketika sudah terkubur selama 1000 tahun. Arti Emas Emas merupakan satu-satunya logam berwarna kuning dan namanya diambil dari kata Inggris Kuno yaitu Geolu’ yang memiliki arti kuning. emas juga adalah satu-satunya logam yang tak membentuk lapisan oksidasi pada permukaan di udara di suhu normal, berartinya tak akan berkarat atau korosi/melapuk.. Untuk dapat mengetahui ciri ciri pasir mengandung emas didalamnya memerlukan lebih dari satu analisis geologi dan sejarah tanah didaerah tersebut. Beberapa jenis formasi tanah dan batuan yang lebih cenderung memiliki ciri ciri pasir mengandung emas/bantalan-emas disebabkan proses dari lingkungan dan geologi. Berikut ini adalah cara untuk mengetahui ciri tanah mengandung emas Tanahnya memiliki kandungan mineral sulfida yang tinggi. mempunyai bau seperti belerang dijumpai mata air panas di sekitar lokasi tersebut Pada lokasi di sekitar terdapat gunung berapi dan memiliki usia yang sudah cukup lama/sudah aliran sungai di dekatnya diperkirakan dulu pernah menjadi aliran lahar gunung berapi. Aliran sungai ini mempunyai lapisan tanah lempung yang tebal. Ditempat ini bisa dijumpai batuan putih berurat emas urat kuarsa atau batuan kuarsit Menggunakan Electronic Prospecting untuk mendeteksi keberadaan emas. Tanda-tanda di atas hanya sebagai deteksi/tanda awal saja, untuk memastikan bahwa tanah tersebuat memiliki ciri ciri pasir mengandung emas, perlu adanya tes merkuri dan tes-tes lainya. Bagaimana Proses Terbentuknya Logam Emas? Dalam bab kali ini kita sudah agak beralih dari ciri-pasir mengandung emas dapat terbentuk dari proses magmatisme atau pengkonsentrasian di permukaan. Beberapa endapan terbentuk dikarenakan oleh proses metasomatisme kontak dan larutan hidrotermal, sedangkan pengkonsentrasian dengan cara mekanis menghasilkan endapan letakan placer. Genesa emas dikatagorikan dalam dua2 kategori yaitu * endapan primer * endapan plaser. Manfaat Emas Emas dipakai untuk standar keuangan di berbagai macam negara dan juga dipergunakan sebagai perhiasan, dan elektronik. Penggunaan emas di dalam bidang moneter dan keuangan berdasarkan nilai moneter absolut dari emas itu sendiri terhadap berbagai mata uang di seluruh dunia, meski secara resmi di dalam bursa komoditas dunia, harga emas dicantumkan di dalam mata uang dolar amerika. Bentuk penggunaan emas di dalam bidang moneter umumnya berupa bulion atau batangan emas dalam banyak satuan berat gram sampai dengan kilogram. Emas juga dijual dalam bentuk berupa koin emas, seperti krugerrand yang diproduksi oleh south african mint company dalam banyak macam satuan berat. Satuan berat krugerrand yang lazim ditemui adalah 1/10 oz ounce, 1/4 oz, 1/2 oz dan 1 oz. Harga koin krugerrand didasarkan pada pergerakan harga emas di dalam pasar komoditas dunia yang terus menerus bergerak sepanjang masa perdagangan. Koin krugerrand khusus atau umumnya disebut proof collector edition juga diproduksi secara terbatas sesuai dengan tema tertentu. Karena produksi emas dibatasi, tak jarang harga koin krugerrand edisi proof ini melebihi harga kandungan emas koin tersebut tergantung pada kelangkaan dan kondisi koin khusus tersebut. Edisi yang cukup disukai dan dicari para investor yaitu edisi yang memuat gambar nelson mandela. Ada beberapa negara yang memproduksi secara massal koin emas untuk ditawarkan sebagai alat alternatif untuk investasi, antara lain 1. Kangaroo -Australia 2. Panda -China 3. Kijang Emas -Malaysia 4. Maple Leaf -Canada 5. Britannia -Inggris Teknik untuk Memisahkan Emas Murni dari Pertambangan Teknik juga bisa disebut dengan Ekstraksi, Jenisnya Ada Dua yaitu Ekstraksi emas Amalgamasi ialah tahap penyelaputan partikel emas oleh air raksa dan membentuk amalgam au – hg. Amalgam masih ialah proses ekstraksi emas yang telah tergolong paling sederhana dan murah, akan tetapi tahap efektif untuk bijih emas yang mengandung kadar tinggi dan mempunyai ukuran butir kasar > 74 mikron. Tahap amalgamasi ialah proses kimia fisika, apabila amalgamnya dipanaskan, maka akan terurai menjadi elemen-elemen berupa air raksa dan bullion emas. Amalgam bisa terurai dengan pemanasan di dalam sebuah retort, air raksanya akan menguap dan bisa didapatkan kembali dari kondensasi uap air raksa tersebut. Sementara au-ag tetap tertinggal di dalam retort tersebut sebagai logam. Tahap Sianidasi Tahap sianidasi terdiri atas dua tahap penting, merupakan tahap pelarutan dan proses pemisahan emas dari larutannya. Pelarut yang biasa dipaka dalam proses cyanidasi yaitu nacn, kcn, cacn2, atau campuran ketiganya. Pelarut yang paling sering dipakai adalah nacn, karena mampu melarutkan emas lebih baik dari pelarut lainnya. Lazimnya reaksi pelarutan au dan ag ialah sebagai berikut 4au + 8cn- + o2 + 2 h2o = 4aucn2- + 4oh- 4ag + 8cn- + o2 + 2 h2o = 4agcn2- + 4oh- Penggunaan Serbuk zn pada tahap kedua adalah pemisahan logam emas dari larutannya dilakukan dengan cara pengendapan dengan memakai serbuk zn zinc precipitation. Reaksi yang terjadi ialah sebagai berikut 2 zn + 2 naaucn2 + 4 nacn +2 h2o = 2 au + 2 naoh + 2 na2zncn4 + h2 2 zn + 2 naagcn2 + 4 nacn +2 h2o = 2 ag + 2 naoh + 2 na2zncn4 + h2 Penggunaan serbuk zn merupakan salah satu cara yang lumayan efektif untuk larutan yang mengandung konsentrasi emas kecil. Serbuk zn yang dimasukkan kedalam larutan akan mengendapkan logam emas dan perak. Prinsip pengendapan ini didasarkan deret clenel, yang sudah disusun berdasarkan perbedaan urutan aktivitas elektro kimia dari logam-logam dalam larutan cyanide, adalah mg, al, zn, cu, au, ag, hg, pb, fe, pt. Setiap logam yang ada disebelah kiri dari ikatan kompleks sianidanya bisa mengendapkan logam yang sudah digantikannya. Jadi sebenarnya tidak hanya zn yang bisa mendesak au dan ag, tetapi cu maupun al dapat juga dipakai, tetapi karena harganya lebih mahal jadi lebih bagus menggunakan zn. Tahap pengambilan emas-perak dari larutan kaya dengan memakai serbuk zn ini disebut “proses merill crowe”. Tahap Pemurnian dari bullion Dapat Dilakukan Dengan Beberapa Metode, yaitu 1. Cara Cepat Secara hidrometallurgy yaitu dengan dilarutkan di dalam larutan hno3 lalu tambahkan garam dapur untuk mengendapkan perak sedangkan emasnya tidak larut dalam larutan hno3 selanjutnya saring saja dan dibakar. 2. Cara Lambat Dengan cara hidrometallurgy plus electrometallurgy adalah dengan menggunakan larutan h2so4 dan masukkan plat tembaga ke dalam larutan lalu masukkan bullion ke dalam larutan tersebut, maka akan berlangsung proses hidrolisis dimana perak akan menjadi larut dan menempel pada plat tembaga menempel tidak begitu keras/mudah lepas sedangkan emasnya tidaklah larut tertinggal di dasar, setelah itu tinggal bakar saja masing-masing, jadilah logam murni. Proses Pengolahan Emas dengan Sistem Perendaman Bahan Ore/ bijih emas yang telah dihaluskan dengan mesh + 200 = 30 ton formula kimia 1. Nacn = 40 kg 2. H2o2 = 5 liter 3. Kostik soda/ soda api = 5 kg 4. Ag no3 =100 gram 5. Epox cl = 1 liter 6. Lead acetate = liter berwujud cair/ 1 ons berwujud serbuk 7. Zinc dass/ zinc koil = 15 kg 8. H2o air = liter Tahap perendaman • perlakuan di bak i bak kimia 1. Nacn dilarutkan ke dalam h2o air ukur pada ph 7 2. Tambahkan costik soda + 3 kg untuk mendapatkan ph 11-12 3. Tambahkan h2o2, ag no3, epox cl diaduk hingga larut, dijaga agar tetap pada ph 11-12 • perlakuan di bak ii bak lumpur bijih emas yang telah dihaluskan dengan mesh + 200 = 30 ton dimasukkan ke dalam bak kimia tersebut dari bak i disedot dengan pompa dan ditumpahkan/ dimasukkan ke dalam bak ii untuk merendam lumpur ore sekitar 48 jam air/ larutan diturunkan seluruhnya ke bak i dan diamkan selama 24 jam, dijaga pada ph 11-12. Seandainya ph kurang untuk menaikkannya ditambah costic soda seperlunya saja. lagi ke bak ii, diamkan selama 2 jam kemudian dialirkan ke bak i melalui bak penyadapan/ penangkapan yang diisi dengan zinc dass/ zinc koil untuk mengikat/ menangkap logam au dan ag emas dan perakmerupakan larutan dari air kaya sirkulasi larutan/ air kaya sampai zinc dass/ zinc koil hancur layaknya seperti pasir selama 5 – 10 hari dass/ zinc koil yang telah hancur lalu diangkat dan dimasukkan ke dalam wadah untuk diperas dengan kain famatex. membuat hasil filtrasi menjadi bersih dari zinc dass atau kotoran lain pakailah 200 ml h2so4 dan 3 liter air panas bakar filtrasi untuk mendapatkan bullion. Jika anda ingin menyimpan emas anda, Anda bisa menggunakan brankas untuk menyimpannya. Permintaan emas Pada Q3 2014 permintaan Emas yaitu 1041,9 ton sedangkan permintaan pada Q3 2015 meningkat jadi ton. Tingginya permintaan emas tersebut sebenarnya tidaklah seimbang dengan banyaknya tanah yang memiliki ciri ciri pasir mengandung emas peningkatan persediaan emas yang ditambang oleh beberapa Pertambangan Emas di Dunia. Produksi Emas pada Q3 2015 dengan Q3 2014 hanyalah meningkat sekitar 1% dari ton di Q3 2014 menjadi di Q3 2015 naik 8 ton. Seperti kutipan yang telah dikutip dari Tambang Emas terbesar di Dunia yang mempunyai ciri ciri pasir mengandung emas yaitu Tambang Emas Muruntau yang terletak di Negara Uzbekistan, Tambang Emas yang dioperasikan oleh Navoi ini memproduksi emas sebanyak 61 ton,pada tahun 2014. Posisi kedua adalah Tambang Emas Grasberg yang dioperasikan oleh PT. Freeport Indonesia dengan hasil produksi sebanyak 35,2 ton di tahun 2014. Daftar 7 Tambang Emas Terbesar di Dunia Berikut ini adalah daftar 7 Tambang Emas Terbesar di Dunia yang memiliki ciri ciri pasir mengandung emas beserta penambang dan Jumlah produksinya di tahun 2014; 1. Muruntau Jumlah Produksi Emas ton Lokasi Provinsi Navoi, Uzbekistan Penambang Navoi Mining & Metallurgy Combine 2. Pueblo Viejo Jumlah Produksi Emas 34,5 ton Lokasi Provinsi Azua, Republik Dominika Penambang Barrick Gold Corporation 3. Yanacocha Jumlah Produksi Emas 30,2 ton Lokasi Peru Penambang Newmont Mining Corporation 4. Carlin Ops Jumlah Produksi Emas 28,2 ton Lokasi Nevada, Amerika Serikat Penambang Newmont Mining Corpor 5. Goldstrike Jumlah Produksi Emas 28,1 ton Lokasi Nevada, Amerika Serikat Penambang Barrick Gold Corporation 6. Olympiada Jumlah Produksi Emas 22,6 ton Lokasi Krasnoyarsk Krai, Rusia Penambang Polyus Gold 7. Veladero Jumlah Produksi Emas 22,5 ton Lokasi Provinsi San Juan, Argentina Penambang Barrick Gold Corporation. Emas Untuk Bahan Investasi – Emas yang merupakan Logam Mulia ini kerap kali dijadikan komoditas untuk investasi, terutama pada investas pada jangka yang panjang sehingga permintaan akan Emas tiap tahunnya meningkat pada data yang dipublikasikan oleh World Gold Council di dalam situsnya permintaan Emas meningkat sekitar 8% atau 79 ton dari Q3 Triwulan ke3 2014 ke Q3 2015. Anda mungkin tau emas sebagai bahan perhiasan atau produk investasi. Namun, kegunaan atau manfaat emas ternyata lebih dari itu. Logam mulia ini memang telah berabad-abad dipakai sebagai dekorasi/hiasan, perhiasan, dan alat tukar. Perkembangan teknologi telah berhasil untuk menemukan berbagai cara baru bagi manusia untuk memanfaatkan emas, termasuk dalam bidang jika suatu negara memiliki tanah yang mempunyai ciri ciri pasir mengandung khusus emas bukan hanya kilaunya, tetapi juga sifat-sifat seperti tidak mudah cacat serta mudah dibentuk. Emas biasanya dicampur dengan logam lain di dalam proses pengolahannya, sebelum akhirnya dibentuk menjadi lembaran, batang, koin, kabel, serat, serpihan, dan lain sebagainya. Hal ini telah membuka lebih banyak jalan alternatif untuk memanfaatkan logam mulia tersebut. 5 Manfaat Emas Selain untuk Investasi dan Kekayaan 5 Manfaat Emas dalam Berbagai Industri Masihkah anda penasaran selain tentang ciri ciri pasir mengandung emas?Berikut ini adalah kontribusi emas dalam kehidupan Anda bawah ini kita sudah tidak membahas lagi ciri ciri pasir mengandung emas. Berikut ini adalah 5 jenis manfaat emas yang paling sering dijumpai dalam banyak industri di luar keuangan Konduktor dalam Ponsel Pintar Emas banyak digunakan dalam industri pembuatan ponsel karena emas adalah konduktor ideal. Emas juga tidak mudah berkarat, sehingga cocok untuk membuat barang-barang elektronik “cerdas” yang mempunyai banyak fungsi canggih. Selain ponsel, emas juga dipergunakan dalam industri pembuatan GPS, PDA, kalkulator canggih, dan sejenisnya. Penambal Gigi Emas adalah salah satu logam ideal untuk mengisi tambalan gigi. Walaupun harganya mungkin agak mahal, kasiat emas sebagai tambalan jauh melebihi harganya. Selain tidak akan berkarat, emas juga tidaklah mudah terlarut dan tertelan, serta cocok untuk Anda yang mudah mengalami reaksi alergi terhadap jenis-jenis logam tertentu. Pemantul Radiasi Sinar Matahari dalam Kaca Emas sering juga dicampurkan ke dalam bahan pembuatan kaca khusus, mulai dari kaca tebal di gedung-gedung bertingkat, hingga pelindung helm astronaut. Dari segi estetis,dengan adanya sedikit camuran emas pada kaca gedung bertingkat akan menghasilkan rona warna yang kaya. Manfaat lainnya yang penting yaitu sebagai pemantul radiasi sinar matahari. Selain menjaga gedung tetap sejuk, kaca yang telah dicampur emas ini juga membantu melindungi mata serta kulit astronaut saat di luar angkasa. Pelapis Bangunan Penggunaan emas untuk melapisi bangunan telah populer sejak dulu, dan buktinya terlihat dari berbagai bangunan bersejarah dengan ornamen lapisan emas. Selain menambah keindahan, lapisan emas dapat juga membuat bangunan menjadi tampak indah lebih lama, karena sifatnya yang tidak mudah berubah warna atau cacat. Sifat emas yang mudah dibentuk juga membuatnya ideal sebagai pelapis bangunan yang mempunyai banyak detail dalam strukturnya. Bahan Sirkuit dan Pelumas Untuk Kendaraan Luar Angkasa NASA memakai emas pada berbagai elemen pada pesawat luar angkasa. Lapisan yang terdapat pada permukaan pesawat luar angkasa menggunakan emas untuk menangkal radiasi yang berlebihan. Emas juga digunakan di dalam berbagai sirkuit mesin di dalam pesawat luar angkasa, karena sifatnya sebagai konduktor yang baik serta antikarat. Itulah ulasan tentang ciri ciri pasir mengandung mempelajari tentang lainya kita juga dapat mempelajarinya di .Semoga bermafaat. Terimakasih. Hasilanalisis konsentrasi merkuri di sedimen pada Tailing di Desa Sumalata berkisar antara 4.35 - 23.85 mg/kg dan tailing Desa Ilangata sebesar 27.33 - 35.25 mg/kg. Pada sedimen di Sungai Hulawa berkisar antara 10.82 - 73.75 mg/kg dan Muara Laut Sulawesi sebesar 5.42 mg/kg. Berdasarkan hasil ini maka konsentrasi merkuri di Cara Mengetahui Tanah Yang Mengandungi Emas Menarik! Suatu ketika dahulu, pernah terjadi seorang lelaki yang berusaha mencari emas di sebuah terowong menemui ajalnya apabila terowong tersebutruntuh. Lebih menyayat hati, mayatnya tidak dapat dikeluarkan atas faktor keselamatan pegawai bertugas. Ini yang orang ramai sedang mencari. Emas. Harganya sentiasa meningkat, jika turun pun sedikit. Jadi tidak hairanlah ada yang sanggup mencari emas biarpun terpaksa bertarung nyawa. Di bawah ini tentang cara mengetahui tanah yang mengandungi emas. Menarik! Di dunia ada pulahan lombong emas ditemui, yang paling terkenal Lombong Grasberg yang hasilkan bertan-tan emas di dunia ini. Begitu juga di negara kita, Malaysia. Siapa tidak kenal dengan Lombong Emas Lubuk Mandi dan Lombong Emas Penjam. Tapi ada aku kisah semua tu. Yang penting, belakang rumah kita ada ke idak Emas nih.. Ni ada tip nak tau jenis tanah yang ada emas Ciri-ciri Tanah Mengandungi Emas Tanah yang mengandung mineral sulfida yang tinggi. berbau seperti belerang Wujudnyanya mata air panas di sekitar kawasan tersebut. Sekitarnya ada gunung berapi yang sudah lama ada. Ada aliran sungai di kawasan berhampiran. Mempunyai lapisan tanah lempung yang tebal. Terdapat batuan putih berurat emas urat kaca atau batuan kaca lutsinar Ciri-ciri di atas hanyalah untuk pengesanan awal sahaja, untuk memastikan kewujudan emas sebenar, ujian merkuri dan ujian-ujian lain masih perlu dilaksanakan. .